Penelitian Tindakan Kelas (PTK)
dalam domain pengajaran merupakan penelitian yang mengungkap permasalahan yang
dihadapi oleh pembelajar atau pesertadidik di dalam kelas. Dalam hal ini,
peneliti harus mengajukan satu permasalahan yang dihadapi pesertadidiknya di
dalam kelas dan menjelaskannya secara detail
dengan didukung data-data yang lengkap dan akurat melalui penelitian
awal atau pre-liminary study. Permasalahan
tersebut selanjutnya ditindaklanjuti dengan mengajukan suatu solusi pengajaran.
Ciri khusus dari penelitian ini adalah terdapatnya tahapan-tahapan dalam
penelitian yang dikenal dengan siklus PTK,
yang diawali dengan pre-liminari study
(penelitian awal), perencanaan, pengimplementasian, pengamatan,dan refleksi.
Laporan Penelitian Tindakan Kelas harus
mengacu pada siklus yang ada. Adapun sistematika penulisan skripsi untuk
penelitian ini adalah sebagai berikut.
Bagian Awal
Hal-hal yang termasuk
bagian awal adalah:
Halaman Sampul
Halaman Logo
Halaman Judul
Lembar Persetujuan:
a) Lembar persetujuan pembimbing
b) Lembar persetujuan dan pengesahan
Abstrak
Kata Pengantar (Acknowledgments)
Daftar Isi (Table of Contents)
Daftar Tabel (List of Tables)
Daftar Gambar (List of Figures)
Daftar Lampiran (List of Appendices)
Daftar Lainnya
Bagian Inti
BAB I (CHAPTER I) PENDAHULUAN (INTRODUCTION)
1.1 Latar Belakang (Background of the Study)
1.2 Rumusan Masalah Penelitian (Problems of the Study)
1.3 Tujuan Penelitian (Objectives of the Study)
1.4 Kegunaan Penelitian (Significance of the Study)
1.5 Batasan Penelitian (Scope of the Study)
1.6 Definisi Istilah (Definition of the Key Terms)
BAB II (CHAPTER II) KAJIAN PUSTAKA (REVIEW OF RELATED LITERATURE)
BAB III (CHAPTER III) METODE PENELITIAN (RESEARCH METHOD)
3.1 Rancangan Penelitian (Research Design)
3.2 Tempat dan Subjek Penelitian (Setting and Subjects of the Study)
3.3 Prosedur Penelitian (Research Procedure)
3.3.1 Penelitian awal (Reconnaissance/pre-liminary study)
3.3.2 Perencanaan tindakan (Planning the Action)
3.3.3 Pengimplementasian tindakan (Implementing the Action)
3.3.4 Pengamatan (Observing the Implementation of the Action)
3.3.5 Refleksi (Reflecting the Implementation of the Action)
BAB IV (CHAPTER IV) TEMUAN PENELITIAN DAN
PEMBAHASAN (RESEARCH FINDINGS AND
DISCUSSION)
4.1 Temuan Penelitian (Research Findings)
4.2 Pembahasan (Discussion)
BAB V (CHAPTER V) KESIMPULAN DAN SARAN (CONCLUSION AND RECOMMENDATION)
5.1 Kesimpulan (Conclusion)
5.2 Saran (Recommendation)
Bagian Akhir
Pada bagian akhir ini termuat:
Daftar Rujukan (References)
Lampiran-lampiran (Appendices)
Pernyataan Keaslian Tulisan
Riwayat Hidup (Curriculum Vitae)
Isi
Bagian Awal
Isi bagian awal penelitian tindakan
kelas sama dengan penelitian kuantitatif pada sub bagian halaman sebelumnya.
Isi
Bagian Inti
Bab
I Pendahuluan
Bab Pendahuluan meliputi latar
belakang penelitian, rumusan masalah, tujuan penelitian, kegunaan penelitian,
batasan penelitian dan definisi istilah.
Bagian tersebut memberikan pembaca wawasan tentang arah penelitian yang
dilakukan.
Latar
Belakang Penelitian
Bagian ini memuat secara detail
permasalahan yang dihadapi pesertadidik di dalam proses belajar mengajar dan solusi
terhadap permasalahan tersebut. Penyajian permasalahan harus didukung dengan data
empirik yang lengkap dan akurat melalui penelitian awal atau pre-liminary study. Sementara itu, penyajian solusi harus dijelaskan secara
detail dengan memaparkan landasan teori dan empiriknya. Bagian ini diakhiri
dengan sebuat paragrap penutup yang memuat ringkasan isi dari pendahuluan
secara menyeluruh.
Rumusan
Masalah Penelitian
Rumusan masalah Penelitian Tindakan
Kelas (PTK) tidak sama dengan penelitian Kuantitatif. Rumusan masalah
penelitian PTK lebih fokus pada menjelaskan proses bagaimana suatu solusi yang
diajukan, metode atau media pengajaran, dapat menyelesaikan permasalah yang
dihadapi pesertadidik. Rumusan masalah penelitian PTK tidak perlu menanyakan
apakah suatu solusi yang diajukan, metode atau media pengajaran, dapat
menyelesaikan permasalahan pesertadidik atau tidak karena jawaban pertanyaan
tersebut sudah dijelaskan secara rinci pada sub-bab latar belakang penelitian.
Tujuan
Penelitian
Tujuan penelitian merupakan sasaran hasil yang ingin
dicapai dalam penelitian ini, sesuai dengan fokus yang telah dirumuskan.
Kegunaan
Penenlitian
Bagian ini menjelaskan bagaimana
kegunaan dan pentingnya penelitian ini bagi pengembangan ilmu pengetahuan.
Dengan kata lain, sub-bab ini menjelaskan alasan tentang kelayakan masalah yang
diteliti.
Batasan
Penelitian
Batasan penelitian memuat alasan
tentang fokus masalah yang diteliti. Hal ini diperlukan untuk membuat tulisan
skripsi menjadi fokus.
Definisi
Istilah
Bagian ini memuat definisi dari
variabel-variabel penelitian yang terdapat pada judul penelitian.
BAB
II KAJIAN PUSTAKA
Dalam
penulisan karya ilmiah, seperti skripsi, dibutuhkan kajian teori yang kuat dan
lengkap sebagai landasan untuk menjawab permasalahan yang dimuat di dalam Bab
I. Dalam Penelitian Tindakan Kelas, kajian pustaka harus memuat deskripsi teori
yang relevan dengan variabel dan permasalahan yang dihadapi oleh pesertadidik
di dalam kelas. Disamping itu, pada bagian ini harus juga diungkap landasan
empirik, dapat berupa penelitian terdahulu, untuk mendukung landasan teori yang
sudah ada agar lebih kuat argumentasinya.
Bahan-bahan
kajian pustaka dapat diangkat dari berbagai sumber seperti jurnal penelitian,
disertasi, thesis, skripsi, laporan penelitian, buku teks, makalah, laporan
seminar dan diskusi ilmiah, terbitan-terbitan resmi pemerintah dan
lembaga-lembaga lain.
Pemilihan
bahan-bahan pustaka yang akan dikaji didasarkan pada dua kriteria, yaitu (1)
prinsip pemitakhiran dan (2) prinsip relevansi. Prinsip pemutakhiran
sangat penting karena ilmu pengetahuan
berkembang secara pesat. Dalam hal ini, teori yang telah ada bisa jadi sudah
tidak sesuai dengan keadaan sekarang sehingga perlu adanya pemutakhiran teori.
Prinsip relevansi dibutuhkan agar pembahasan pada kajian pustaka fokus dan
dapat menjawab secara tepat masalah penelitian.
Bab
III Metode Penelitian
Metode penelitian pada penelitian
tindakan kelas tidak sama dengan penelitian lainnya karena prosedur penelitian
PTK dilaksanakan berdasarkan siklus yang ada yakni, penelitian awal,
perencanaan, implementasi tindakan, pengamatan dan refleksi.
Rancangan
Penelitian (Research Design)
Rancangan penelitian mencakup
pernyataan dan alasan tentang pemilihan rancangan penelitian. Penjelasan tentang alasan harus mencakup
alasan empiris dan teoritis. Disamping itu, pada sub-bab ini juga dibahas secara
singkat prosedur penelitian yang akan dilaksanakan dalam penelitian ini.
Tempat
dan Subjek Penelitian (Setting and
Subjects of the Study)
Bagian ini mencakup pernyataan serta
alasan pemilihan tempat dan subjek penelitian. Pernyataan alasan harus
disampaikan secara logis, rasional dan relevan. Dalam hal ini, pernyataan
alasan harus mempertimbangkan kondisi khusus di lapangan yang relevan dengan teori
PTK.
Prosedur
Penelitian (Research Procedure)
Prosedur penelitian pada penelitian
tindakan kelas meliputi, penjelasan tentang penelitian awal, perencanaan,
impelementasi, pengamatan dan refleksi.
Penelitian
awal (Reconnaissance/pre-liminary study)
Bagian ini menjelaskan tentang
permasalahan yang dihadapi pesertadidik di dalam kelas. Dalam hal ini, peneliti
dapat mengambil satu permasalahan saja. Permasalah tersebut harus dijelaskan
secara rinci dan jelas didukung dengan bukti-bukti yang kuat. Bukti-bukti
tersebut bisa diperoleh dengan melakukan pengamatan, wawancara, memberikan
angket, mengumpulkam dokumen kaitan dengan pencapaian akademik siswa, dan atau
mengadakan tes.
Perencanaan
tindakan (Planning the Action)
Perencanaan tindakan merupakan
tahapan persiapan sebelum melakukan pengimplementasian tindakan. Tahapan ini
biasanya meliputi: persiapan strategi pembelajaran (Preparing the strategy),
rancangan rencana pelaksanaan pembelajaran (designing the lesson plan), dan
penentuan kriteria ketuntasan (determining criteria of succsess).
Persiapan strategi pembelajaran menjelaskan tentang prosedur atau
langkah-langkah pelaksanaan pembelajaran yang akan dilaksanakan di dalam kelas
dengan mengacu pada rencana pelaksanaan pembelajaran. Langkah-langkah
pembelajaran tersebut tentunya harus merepresentasikan strategi pembelajaran
yang diajukan sebagai solusi dari permasalahan pembelajaran. Selanjutnya, rancangan
rencana pelaksanaan pembelajaran membahas isi dari rencana pelaksanaan
pembelajaran yang telah dibuat. Bagian ini diantaranya menjelaskan tentang tujuan pembelajaran, indikator pembelajaran,
materi pembelajaran, langkah-langkah pembelajaran, penilaian dan lain-lain. Penentuan
kriteria kesuksesan adalah patokan acuan kriteria suatu penelitian tindakan
kelas dikatakan sukses atau tidak sukses. Penentuan kriteria kesuksesan dalam
penelitian tindakan kelas pada umumnya bergantung pada fokus penelitiannya.
Pengimplementasian
tindakan (Implementing the Action)
Bagian ini secara singkat
menjelaskan posisi peneliti pada waktu implementasi tindakan, apakah yang
bersangkutan sebagai pengajar atau pengamat saja. Selain itu, jadwal kegiatan
implementasi juga harus dicakup dalam bagian ini.
Pengamatan
(Observing the Implementation of the
Action)
Pengamatan mencakup penjelasan secara
sistematik tentang metode pengumpulan data dan instrumen penelitian yang
digunakan. Penjelasan tentang metode pengumpulan data cukup dengan menjelaskan
alasan penggunaan metode yang dimaksud. Sementara itu, penjelasan tentang
instrumen penelitian disajikan dengan mendeskripsikan tentang isi instrumen
yang digunakan dan kepada siapa instrumen tersebut ditujukan. Dalam penyajiaannya,
dapat dilakukan secarah terpisah atau secara berurutan.
Refleksi
(Reflecting the Implementation of the
Action)
Bagian ini membahas cara menganalisa
data yang merujuk pada teknik pengumpulan dan instrumen data yang dimiliki. Pada
bagian ini juga harus ditegaskan kesimpulan tentang apakah suatu penelitian
tindakan kelas sudah sesuai atau tidak dengan kriteria ketuntasannya.
BAB
IV (CHAPTER IV) TEMUAN PENELITIAN DAN PEMBAHASAN (RESEARCH FINDINGS AND DISCUSSION)
4.1
Temuan Penelitian (Research Findings)
Temuan penelitian merupakan bagian
yang berisi penyajian terhadap hasil penelitian. Penyajian hasil penelitian
dalam penelitian tindakan kelas memiliki perbedaan dengan penelitian yang lain.
Dalam penelitian tindakan kelas, temuan atau hasil penelitian disajikan
berdasarkan jumlah siklus yang dilakukan. Pada masing-masing siklus,
selanjutnya, diakhiri dengan sub bagian refleksi untuk memberikan simpulan
terhadap temuan penelitian, apakah hasil penelitian tersebut sudah sesuai
dengan kriteria yang telah ditentukan atau belum. Diakhir pada bagian ini,
ditutup dengan ringkasan dari semua hasil penelitian yang telah ditemukan.
4.2
Pembahasan (Discussion)
Sub bab ini mencakup paparan hasil
penelitian secara singkat dibandingkan dengan teori dan temuan empiris lain
yang relevan. Hal ini dilakukan agar dapat memberikan taraf kredibilats yang
lebih tinggi terhadap hasil penelitian. Namun demikian, bagian ini akan lebih
menarik jika di dalamnya dicantumkan juga temuan orang lain yang berbeda, dan
pada saat yang sama peneliti mampu memberikan penjelasan teoritis ataupun
metodologis bahwa temuannya memang lebih akurat.
BAB
V (CHAPTER V) KESIMPULAN DAN SARAN (CONCLUSION AND RECOMMENDATION)
Kesimpulan
(Conclusion)
Isi kesimpulan harus terkait
langsung pada rumusan masalah dan tujuan penelitian. Kesimpulan dapat ditarik
dari hasil pembahasan, namun yang benar-benar relevan dan mampu memperkaya
temuan penelitian yang diperoleh. Dengan kata lain, kesimpulan berisi rangkuman
semua hasil penelitian yang telah diuraikan secara lengkap pada Bab IV.
Saran
(Recommendation)
Saran yang diajukan hendaknya selalu bersumber pada
temuan penelitian, pembahasan, dan kesimpulan hasil penelitian. Saran hendaknya
tidak keluar dari batas-batas lingkup dan implikasi penelitian.
Bagian Akhir
Pada bagian akhir ini termuat:
Daftar Rujukan (References)
Lampiran-lampiran (Appendices)
Pernyataan Keaslian Tulisan
Riwayat Hidup (Curriculum Vitae)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar